Ereksi pagi hari, sehat
cafepojok :: Cafe Pojok Community :: Hobby :: Discussion :: All about sex
Halaman 1 dari 1
Ereksi pagi hari, sehat
Meski
menyenangkan dan menggairahkan, tidak banyak orang yang nyaman bila
bicara seputar seks. Apalagi bila yang diungkapkan itu merupakan
persoalan yang dialaminya.
Demi sebuah
harga diri, orang indonesia memang cenderung menutup diri, terutama
bila bicara soal seks. Demikian di ungkapkan Prof. Sarlito Wirawan,
psikolog dari Universitas Indonesia, saat peluncuran buku yang yang
ditulis oleh Dr. Naek L. Tobing berjudul, "Seks Tuntunan bagi Pria,
Mengembalikan Harga Diri Suami dan Kebahagiaan Istri" di hotel Nikko,
jakarta pusat.
Selanjutnya,
Sarlito menyebutkan bahwa kegiatan seks yang diwakili dengan peristiwa
ereksi masih dianggap sebagai pertanda jantannya seorang pria.
Kemampuan ereksi inilah yang kerap sulit terungkap bila pada saatnya
sudah tidak lagi berfungsi seperti semula dengan beragam alasan.
Karena itu,
dalam sambutannya, Naek menyebutkan bahwa seksologi pada zaman ini
menjadi ilmu yang tertinggal cukup jauh di banding ilmu lain. "karena
orang tidak mau terus terang dan sulit terbuka." katanya.
Dalam buku
setebal 280 halaman ini, persoalan disfungsi ereksi terungkap
sedemikian dominan, mulai dari penyebabnya, manajeman pengelolaan
terapi dan pengobatan penyebab. Alat-alat terapi yang kerap digunakan,
sampai operasi prostesis.
Kualitas Bervariasi
Pada awal
tulisan, Naek mengungkapkan prihal pentingnya ereksi, terutama ereksi
yang berlangsung spontan di pagi hari atau malam. Meski ada ereksi yang
berlangsung saat kita berkencan atau saat ada stimulasi dan momen lain,
ereksi spontan ini menjadi pertanda bahwa seorang pria dalam keadaan
sehat.
Pada pria yang
telah mengalami disfungsi ereksi, ereksi di pagi hari bisa normal atau
sedikit jarang. Makin berat keadaan disfungsi ereksi, ereksi pagi makin
berkurang, bahkan hilang sama sekali.
Pada orang
muda, ereksi pagi hari cukup sering terjadi. Sebagian mengatakan hampir
tiap pagi. Ada yang mengatakan sekali dalam dua hari dengan kualitas
bervariasi, mulai hanya membesar sampai bisa kaku.
Tidak
ketinggalan Naek juga mengungkapkan fisiologi ereksi atau bagaimana
ereksi bisa berlangsung. Penjelasan ini sangat ilmiah dan menarik
dilihat supaya setidaknya kita paham apa yang sebenarnya membuat kita
bergairah secara seksual.
Saat kita tahu
bahwa otaklah yang mengendalikan semua itu, kita akan menyadari betapa
pentingnya imajinasi dan organ satu ini agar tetap dijaga agar sehat
dan tetap kreatif terus.
Sayang, dalam
buku ini Naek tidak menyebut sama sekali perihal mitos-mitos yang kerap
menyesatkan banyak orang di bidang seksual. Padahal, bila di ungkap dan
diluruskan, tentu saja harapannya orang tidak akan tersesat lagi.
Mungkin edisi selanjutnya akan dibuat.
menyenangkan dan menggairahkan, tidak banyak orang yang nyaman bila
bicara seputar seks. Apalagi bila yang diungkapkan itu merupakan
persoalan yang dialaminya.
Demi sebuah
harga diri, orang indonesia memang cenderung menutup diri, terutama
bila bicara soal seks. Demikian di ungkapkan Prof. Sarlito Wirawan,
psikolog dari Universitas Indonesia, saat peluncuran buku yang yang
ditulis oleh Dr. Naek L. Tobing berjudul, "Seks Tuntunan bagi Pria,
Mengembalikan Harga Diri Suami dan Kebahagiaan Istri" di hotel Nikko,
jakarta pusat.
Selanjutnya,
Sarlito menyebutkan bahwa kegiatan seks yang diwakili dengan peristiwa
ereksi masih dianggap sebagai pertanda jantannya seorang pria.
Kemampuan ereksi inilah yang kerap sulit terungkap bila pada saatnya
sudah tidak lagi berfungsi seperti semula dengan beragam alasan.
Karena itu,
dalam sambutannya, Naek menyebutkan bahwa seksologi pada zaman ini
menjadi ilmu yang tertinggal cukup jauh di banding ilmu lain. "karena
orang tidak mau terus terang dan sulit terbuka." katanya.
Dalam buku
setebal 280 halaman ini, persoalan disfungsi ereksi terungkap
sedemikian dominan, mulai dari penyebabnya, manajeman pengelolaan
terapi dan pengobatan penyebab. Alat-alat terapi yang kerap digunakan,
sampai operasi prostesis.
Kualitas Bervariasi
Pada awal
tulisan, Naek mengungkapkan prihal pentingnya ereksi, terutama ereksi
yang berlangsung spontan di pagi hari atau malam. Meski ada ereksi yang
berlangsung saat kita berkencan atau saat ada stimulasi dan momen lain,
ereksi spontan ini menjadi pertanda bahwa seorang pria dalam keadaan
sehat.
Pada pria yang
telah mengalami disfungsi ereksi, ereksi di pagi hari bisa normal atau
sedikit jarang. Makin berat keadaan disfungsi ereksi, ereksi pagi makin
berkurang, bahkan hilang sama sekali.
Pada orang
muda, ereksi pagi hari cukup sering terjadi. Sebagian mengatakan hampir
tiap pagi. Ada yang mengatakan sekali dalam dua hari dengan kualitas
bervariasi, mulai hanya membesar sampai bisa kaku.
Tidak
ketinggalan Naek juga mengungkapkan fisiologi ereksi atau bagaimana
ereksi bisa berlangsung. Penjelasan ini sangat ilmiah dan menarik
dilihat supaya setidaknya kita paham apa yang sebenarnya membuat kita
bergairah secara seksual.
Saat kita tahu
bahwa otaklah yang mengendalikan semua itu, kita akan menyadari betapa
pentingnya imajinasi dan organ satu ini agar tetap dijaga agar sehat
dan tetap kreatif terus.
Sayang, dalam
buku ini Naek tidak menyebut sama sekali perihal mitos-mitos yang kerap
menyesatkan banyak orang di bidang seksual. Padahal, bila di ungkap dan
diluruskan, tentu saja harapannya orang tidak akan tersesat lagi.
Mungkin edisi selanjutnya akan dibuat.
rmf234- Peringatan I
-
Jumlah posting : 575
Age : 45
Lokasi : Jakarta
Registration date : 01.05.07
Statistik
Point:
(50/200)
Warning:
(9/10)
Thank:
(100/1000)
Similar topics
» Tips Memperkeras Ereksi
» Jakarta Pagi Berawan, Siang Hujan Ringan
» Merawat Rambut, Sehat dan Indah
» Ingin Jantung Sehat? Kurangi Garam
» Aussie Janji Minta Maaf Insiden Sutiyoso Kamis Pagi
» Jakarta Pagi Berawan, Siang Hujan Ringan
» Merawat Rambut, Sehat dan Indah
» Ingin Jantung Sehat? Kurangi Garam
» Aussie Janji Minta Maaf Insiden Sutiyoso Kamis Pagi
cafepojok :: Cafe Pojok Community :: Hobby :: Discussion :: All about sex
Halaman 1 dari 1
Permissions in this forum:
Anda tidak dapat menjawab topik